DAFTAR MENU

  • Home
  • CERITA RAKYAT
  • PUISI
  • ARTIKEL
  • CERPEN

Rabu, 06 Juli 2011

UNTUK SEORANG AYAH

Kubayangkan butir air mata memenuhi pelupuk matamu 
saat kau membacakan baris-baris kasih sayang 
kepada buah hatimu 
Kusapa, ada beberapa butir air mata menggantung di sukmaku 
hendak menyeruak ke dunia menemani keharuanmu 

Tak ada yang dapat kuucapkan hari ini 
seperti hari kemarin, aku hanya bisa membisu
coba kutulis beberapa kata ungkapan kehormatan 
kepadamu yang kini duduk menyaksikan ilham Allah 
merasuki tulang-tulang tuamu.

Adakah aku akan melihat orang tuaku 
sebahagia lantunan nyanyian hatimu
yang hendak menempuh tahap tertinggi kodrat manusia? 
aku merenung menggores bayangan butiran air matamu 
yang terdorong keluar oleh kebahagiaan 
aku berusaha menutupi jalan untuk air mataku 
yang tak sanggup menahan keharuan
menuntut jalan keluar, 
mungkin hendak berteman dengan air matamu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar